1 Magnet Alam. Magnet Alam adalah magnet yang sudah memiliki sifat kemagnetan secara alami, artinya tanpa ada campur tangan manusia. Contohnya adalah Gunung Ida di Magnesia yang mampu menarik benda-benda di sekitarnya. Baca Juga. Kewajiban sebagai Warga Negara - Materi PPKn Kelas 6. Pubertas - Materi IPA Kelas 6. LEMBAR KERJA PRAKTIKUM IPA DASAR DI SD LISTRIK DAN MAGNET KEGIATAN PRAKTIKUM 1. Judul Percobaan Percobaan Bentuk Medan Magnet 2. Tujuan Menunjukan bentuk medan magnet sebuah magnet batang dengan serbuk-serbuk besi. 1. Karton putih 1 lembar / kertas putih. 3. Serbuk-serbuk besi secukupnya. Magnet atau magnit adalah suatu obyek yang mempunyai suatu medan magnet. Kata magnet magnit berasal dari bahasa Yunani magnítis líthos yang berarti batu Magnesian. Magnesia adalah nama sebuah wilayah di Yunani pada masa lalu yang kini bernama Manisa sekarang berada di wilayah Turki di mana terkandung batu magnet yang ditemukan sejak zaman dulu di wilayah tersebut. Pada saat ini, suatu magnet adalah suatu materi yang mempunyai suatu medan magnet. Materi tersebut bisa dalam berwujud magnet tetap atau magnet tidak tetap. Magnet yang sekarang ini ada hampir semuanya adalah magnet buatan. Magnet selalu memiliki dua kutub yaitu kutub utara north/ N dan kutub selatan south/ S. Walaupun magnet itu dipotong-potong, potongan magnet kecil tersebut akan tetap memiliki dua kutub. Magnet dapat menarik benda lain. Beberapa benda bahkan tertarik lebih kuat dari yang lain, yaitu bahan logam. Namun tidak semua logam mempunyai daya tarik yang sama terhadap magnet. Besi dan baja adalah dua contoh materi yang mempunyai daya tarik yang tinggi oleh magnet. Sedangkan oksigen cair adalah contoh materi yang mempunyai daya tarik yang rendah oleh magnet. 1. Letakan sebuah magnet batang di atas meja 2. Peganglah selembar kertas karton putih di atas meja tersebut. 3. Taburkan serbuk besi secara merata di atas karton, kemudian ketuklah karton itu secara perlahan beberapa kali. 4. Amatilah dan gambarkan pola yang dibentuk serbuk besi itu. 5. Dari hasil percobaan itu buatlah kesimpulan medan magnet. 1. Gambar A menunjukan bahwa Garis Fluks Magnet Fluks garis gaya magnet gaya pada magnet yang tidak terlihat. Arah meninggalkan kutub utara menuju kutub selatan kemudian kembali ke kutub utara melalui magnet. 2. Gambar B menujukna pola yang dibuat oleh serbuk besi detelah magnet diletakan diatas serbuk besi 3. Gambar C menunjukan bahwa apa bila kutub N utara didekatkan ke kutub S selatan maka akan kutub N utara akan tertarik ke kutub S selatan, begitu juga sebaliknya. Apa bila kutub N di utara dekatkan ke kutub N utara maka akan saling tolak-menolak, begitu juga kutub S selatan di dekatkan ke kutub S selatan akan saling tolak menolak. Setelah melakukan percobaan, dapat disimpulkan bahwa kutub magnet yang sama apabila didekatkan akan saling tolak- menolak, apabila kutup yang berbeda di dekatkan akan tarik menarik. Magnet kutub utara akan selalu tertarik ke magnet kutub selatan. 9. Pertanyaan dan Jawaban 1. Apa yang dimaksud dengan magnet? Jawab a. Magnet atau magnit adalah suatu obyek yang mempunyai suatu medan magnet. Kata magnet magnit berasal dari bahasa Yunani magnítis líthos yang berarti batu Magnesian. b. Magnet ialah sejenis logam yang juga dikenali dengan nama besi berani. Magnet mempunyai medan magnet dan dapat menarik butir-butir besi lain ke arahnya. 2. Apakah sebuah magnet selalu memiliki kutub utara dan kutub selatan? Jelaskan! Jawab Ya, Setiap magnet mempunyai satu 'kutub selatan' dan satu 'kutub utara'. Apabila satu hujung magnet didekati suatu hujung magnet yang lain, kedua-dua hujung akan menarik di antara satu dengan yang lain sekiranya hujung-hujung magnet itu mempunyai kutub yang berlainan. Sebaliknya akan berlaku sekiranya kedua-dua hujung mempunyai kutub yang sama. Medanmagnet di solenoida/paku dengan kawat tembaga berarus listrik. Laporan Praktikum Fisika SMAN 1 JONGGOL, kelas XII MIPA 4. Medan magnet di solenoida/paku dengan kawat tembaga berarus listrik. Percobaan magnet XINYOUWANZ. Induksi Medan Magnet Erick Alexander. Gambar 5 30 Lilitan Gambar 6 40 Lilitan Gambar 7 50 Lilitan Gambar 8 60 ILCBO]OE XZOI]BI\F ?Xlrdnjooe Jletui Flmoe Focelt ?. ]u`uoe Fleue`uioe jletui flmoe focelt sljuok focelt jotoec mlecoe slrjui-slrjui jlsb. . Oaot moe Jokoe ? Iortne putbk ? alfjor / ilrtos putbk. Focelt jotoec ? juok. 4 Tlrjui-slrjui jlsb slduiupeyo. 4. ]lnrb Mosor 0 Focelt otou focebt omoaok suotu njyli yoec flfpueyob suotu flmoe focelt focebt jlrosoa morb jokoso Rueoeb foceætbs aætkns yoec jlrortb jotuFocelsboe. Focelsbo omoaok eofo sljuok wbaoyok mb Rueoeb pomo foso aoau yoec ibeb jlreofo Foebso slioroec jlromo mb wbaoyok ]urib mb foeo tlrioemuec jotu foceltyoec mbtlfuioe sl`oi zofoe muau mb wbaoyok soot beb, suotu focelt omoaok suotu fotlrb yoec flfpueyob suotu flmoefocelt. Fotlrb tlrsljut jbso moaof jlrwu`um focelt tltop otou focelt tbmoi yoec slioroec beb omo kofpbr slfuoeyo omoaok focelt slaoau flfbabib muo iutuj yobtu0 iutuj utoro enrtk/ E moe iutuj slaotoesnutk/ T. Soaoupue focelt btu mbpntnec-pntnec, pntnecoe focelt ildba tlrsljut oioetltop flfbabib muo mopot fleorbi jlemo aobe. Jljlropo jlemo jokioe tlrtorbi aljbk iuot morbyoec aobe, yobtu jokoe ancof. Eofue tbmoi slfuo ancof flfpueyob moyo torbi yoecsofo tlrkomop focelt. Jlsb moe jo`o omoaok muo dnetnk fotlrb yoec flfpueyob moyotorbi yoec tbeccb nalk focelt. Tlmoecioe nisbcle dobr omoaok dnetnk fotlrb yoecflfpueyob moyo torbi yoec rlemok nalk focelt. =. Doro Ilr`o 0 ? Altoioe sljuok focelt jotoec mb otos fl`o Xlcoecaok slalfjor ilrtos iortne putbk mb otos fl`o tlrsljut. 4 ]ojurioe slrjui jlsb sldoro flroto mb otos iortne, ilfumboe iltuiaok iortne btu sldoro plraokoe jljlropo ioab. = Ofotbaok moe cofjorioe pnao yoec mbjletui slrjui-slrjui jlsb btu. owoj0 o. Focelt otou focebt omoaok suotu njyli yoec flfpueyob suotu flmoe focelt. Ioto focelt focebt jlrosoa morb jokoso Rueoeb foceætbs aætkns yoec jlrortb jotu Focelsboe. j. Focelt boaok sl`lebs ancof yoec `uco mbileoab mlecoe eofo jlsb jlroeb . Focelt flfpueyob flmoe focelt moe mopot fleorbi jutbr-jutbr jlsb aobe il orokeyo. Opoiok sljuok focelt slaoau flfbabib iutuj utoro moe iutuj slaotoe> laosioe! owoj0 Ro, Tltbop focelt flfpueyob sotu 'iutuj slaotoe' moe sotu 'iutuj utoro'. Opojbao sotu ku`uec focelt mbmliotb suotu ku`uec focelt yoec aobe, ilmuo-muo ku`uec oioe fleorbi mb oetoro sotu mlecoe yoec aobe slibroeyo ku`uec-ku`uec focelt btu flfpueyob iutuj yoec jlraobeoe. Tljoabieyo oioe jlraoiu slibroeyo ilmuo-muo ku`uec flfpueyob iutuj yoec sofo. 4 laosioe 4 fodof oturoe uetui flauibs corbs-corbs flmoe foceltbd! owoj 0 ?. Corbs corbs coyo foceltbi tbmoi plreok jlrpntnecoe.. corbs corbs coyo foceltbi slaoau ilauor morb iutuj \toro moe fosui il iutuj slaotoe4. tlfpot mlecoe corbs corbs coyo ropot fleyotoioe Flmoe foceltbi iuot, sljoabieyo mlecoe corbs corbs coyo tletoec fleyotoioe Flmoe foceltbi alfok 7. Ilsbfpuaoe Tltlaok flaoiuioe plrdnjooe, mopot mbsbfpuaioe jokwo iutuj focelt yoec sofo opojbao mbmliotioe oioe soabec tnaoi- flenaoi, opojbao iutup yoec jlrjlmo mb mliotioe oioe torbi fleorbi. Focelt iutuj utoro oioe slaoau tlrtorbi il focelt iutuj slaotoe. 3. Ilsuabtoe yoec mboaofb Iofb suabt flelfuioe jokoe slplrtb slrjui-slrjui jlsb MOG]OZ X\T]OIO A Kutub Magnet. Suatu magnet memperlihatkan ciri-ciri tertentu. Setiap magnet dua tempat yang gaya magnetnya paling kuat. Daerah itu disebut kutub magnet. Ada 2 kutub magnet, yaitu kutub utara (U) dan kutub selatan (S). Seringkali kamu menjumpai magnet yang bertuliskan N dan S. N merupakan kutub utara magnet itu (singkatan dari North yang tasyakristania83 tasyakristania83 Matematika Sekolah Menengah Atas terjawab Iklan Iklan finaauliyapfina finaauliyapfina Jawabanmenggosok Penjelasan dengan langkah-langkahmaaf kalo salah deck lebih baik kamu cari dulu di buku dari pada langsung nanya y ☺️ jadikan jawaban terbaik ya kalo bener follow aku ya sama sama aku kenapa aku Iklan Iklan rnur09516 rnur09516 Jawabankamu nanya oke biar aku kasih tau ya jawabannya itu gosokan ya oke tapi makasih ya capek gw sumpah kamu nanya kamu nanya aja yang muncul jadikan jawaban terbaik Iklan Iklan Pertanyaan baru di Matematika Tuliskan rumus luas trapesium​ dua buah koin dilemparkan secara bersamaan peluamg muncul keduanya angka adalah​ 10 Nilai a + b pada gambar berikut B. 25 409 d. 75° 105 38² 34° ​ diketahui 2 lingkaran dengan jari jari x dan 10 cm jika jarak pusat lingkaran adalah 20 cm dan panjang garis dalamnya 16 cm hitung lah panjang jari" x … ​ sebuah sudut sama dengan 2/7 sudut pelurusnya besar sudut itu adalah a 720 b 40% c 450 d 140%​ Sebelumnya Berikutnya Iklan

Temukangambar Magnet. Gratis untuk komersial Tidak perlu kredit Bebas hak cipta. Gambar. Gambar. Fotos. Gambar-gambar vektor. Ilustrasi. Video. Pengguna. Search options. Gambar terkait: daya tarik magnetis menarik sains sepatu kuda fisika memaksa merah utara 324 Gambar-gambar gratis dari Magnet / 4 ‹ ›

Magnet merupakan benda yang dapat menarik benda disekitarnya karena memiliki sifat kemagnetan atau magnetis. Kemagnetan atau magnetis adalah kemampuan benda untuk menarik benda-benda lain yang ada di sekitarnya. Gaya magnet dapat menyebabkan tertariknya benda-benda di sekitarnya. Kekuatan magnet menarik benda-benda tertentu disebut gaya magnet. Medan magnet adalah daerah atau wilayah yang dipengaruhi oleh gaya magnet. Medan magnet tidak dapat kita lihat, tetapi dapat digambarkan. Besar medan magnet tergantung pada kekuatan magnet. Medan magnet dapat ditunjukan dengan menggunakan serbuk besi yang ditaburkan di atas kertas dan dapat pula menggunakan kompas. Arah medan magnet yang berupa garis-garis yang menghubungkan kutub-kutub magnet disebut dengan garis gaya magnet. Garis gaya magnet memiliki ciri antara lain sebagai berikut Garis gaya magnet memiliki arah meninggalkan kutub utara dan menuju kutub selatan. Garis gaya magnet selalu tidak berpotongan. Daerah yang garis-garis gaya magnetiknya rapat menunjukkan medan magnetik yang kuat, sedangkan daerah yang garis-garis gaya magnetiknya kurang rapat menunjukkan medan magnetik yang lemah Laporan Percobaan Medan Magnet Tujuan Percobaan Mengidentifikasi medan magnet Alat dan bahan 1..Magnet 2. Serbuk besi yang diperoleh dari gundukan pasir 3. Kertas karton berukuran A4 Langkah-langkah Langkah-langkah Percobaan Taruhlah magnet di bawah kertas karton berukuran A4. Taburkan serbuk besi secukupnya di atas kertas karton tersebut. Ketuklah kertas karton secara perlahan. Gerakkan magnet di seputar kertas. Jauhkan magnet dari kertas. Hasil Percobaan Di daerah sekitar kutub magnet garis-garis yang dibentuk oleh pasir besia sangat rapat. Di bagian tengah magnet garis-garis yang terbentuk oleh pasir besi lebih renggang jika dibandingkan dengan daerah di sekitar kutub magnet.. Kesimpulan Dari pengamatan yang telah dilakukuan dapat disimpulkan bahwa medan magnet paling kuat adalah di sekitar kutub magnet yang ditunjukan oleh rapatnya garis-garis yang dibentuk oleh pasir besi. Sedangkan pada bagian tengah magnet memiliki medan magnet yang kurang kuat yang ditunjukan dengan renggangnya garis-garis yang dibentuk oleh pasir besi. Walaupun gaya-gaya magnet yang terkuat terletak pada kutub-kutub magnet, gaya-gaya magnet tidak hanya berada pada kutub-kutubnya.. Gaya-gaya magnet juga timbul di sekitar magnet. daerah di sekitar magnet yang terdapat gaya-gaya magnet disebut medan magnet.

Berikutini penjelasan tentang sifat- sifat magnet, mulai dari pengertian, jenis, dan bentuk- bentuknya yang perlu Grameds ketahui. 1. Dapat Menarik Benda Tertentu. 2. Memiliki Dua kutub. 3. Kutub Yang Berbeda Akan Saling Menarik Dan Akan Saling Menolak Jika Bertemu Kutub Yang Sama.
- Daerah disekitar magnet yang masih dipengaruhi oleh gaya magnet disebut medan magnet. Biasanya, medan magnet digambarkan sebagai garis–garis gaya magnet dan dinyatakan dengan anak diketahui bahwa medan magnet tidak hanya dihasilkan dari sebuah magnet, tetapi bisa juga dihasilkan dari kawat yang dialiri arus listrik. Sebuah kawat lurus panjang yang dialiri arus listrik searah akan menghasilkan medan magnet disekitarnya. Konsep mengenai medan magnet di sekitar kawat berarus listrik ini ditemukan secara tidak sengaja oleh Hans Christian Oersted 1770-1851. Baca juga Berikut Ini Sifat-Sifat Magnet Beserta Contohnya Pada tahun 1820, Oersted melakukan penelitian mengenai pengaruh medan magnet disekitar kawat berarus. Percobaan Oersted inilah yang memulai penelitian lanjutan tentang bentuk medan magnet yang dihasilkan oleh energi listrik. Garis-garis gaya magnet Dilansir dari Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemdikbud, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan mengenai garis-garis gaya magnet, yakni Garis-garis gaya magnet tidak saling berpotongan. Garis-garis gaya magnet selalu keluar dari kutub utara magnet dan masuk ke kutub selatan magnet. Daerah yang garis-garis gaya magnetnya rapat menunjukkan medan magnet yang kuat. Daerah yang garis-garis magnetiknya renggang menunjukkan medan magnet yang lemah. Baca juga Medan Magnet Tsunami dapat Menjadi Peringatan Dini Tsunami, Studi Jelaskan Besaran medan magnet Faktor-faktor yang memengaruhi besarnya medan magnet pada suatu titik adalah Besarnya gaya magnet yang dialami oleh titik tersebut. Berbanding terbalik dengan jarak titik terhadap sumber magnet. Penerapan konsep medan magnet Magnet telah digunakan sejak lama untuk memudahkan berbagai pekerjaan dari Sciencing, berikut adalah beberapa contoh penerapan magnet dalam kehidupan sehari-hari 1. Komputer dan elektronik Banyak komputer menggunakan magnet untuk menyimpan data pada hard drive. Speaker kecil yang ada pada komputer, televisi, dan radio juga menggunakan magnet. Baca juga Analisis Magnet Bumi di Gempa Selatan Jawa Timur, Begini Kata BMKG Di dalam speaker, kumparan kawat dan magnet mengubah sinyal elektronik menjadi getaran suara. 2. Tenaga listrik dan industri lainnya Magnet menawarkan banyak manfaat bagi dunia industri. Magnet pada generator listrik mengubah energi mekanik menjadi listrik, sementara beberapa motor menggunakan magnet untuk mengubah listrik menjadi kerja mekanis. Contoh lainnya, tambang menggunakan mesin sortir magnetik untuk memisahkan bijih logam yang berguna dari batu yang dihancurkan. 3. Kesehatan Magnet ditemukan di beberapa peralatan medis yang umum digunakan, seperti Magnetic Resonance Imaging MRI. Baca juga Medan Magnet Bumi telah Berubah Sejak Ribuan Tahun Lalu, Studi Jelaskan MRI menggunakan medan magnet yang kuat untuk menghasilkan sinyal radio seperti radar dari dalam tubuh. MRI juga menggunakan sinyal tersebut untuk membuat gambar tulang, organ, dan jaringan lain yang jelas dan terperinci. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
MedanMagnet Sumber : (Giancoli, 2001) Gambar 2.1 Penggambaran Garis Medan Magnet Sebuah Magnet Batang Arah medan magnet pada suatu titik bisa didefinisikan sebagai arah yang ditunjuk kutub utara sebuah jarum kompas ketika diletakkan di titik tersebut. Gambar 2.1 menunjukan bagaimana suatu garis medan magnet ditemukan sekitar
MEDAN MAGNET Muhammad Fikri Zulfy Fardhany Jurusan Fisika, Universitas Negeri Surabaya Jl. Ketintang, Surabaya 6023, Indonesia e-mail fbule23 Abstrak Telah dilakukannya percobaan medan magnet yang bertujuan untuk Mendeskripsikan asas Lenzt pada proses induksi magnet, Mendeskripsikan hubungan perubahan fluks magnet dengan arah arus listrik yang dihasilkan, Mendeskripsikan proses terjadinya induktansi diri, Mendeskripsikan gaya yang timbul akibat medan listrik pada kawat berarus listrik DC, Mendeskripsikan gaya yang timbul akibat dua penghantar kawat yang dialiri arus listrik DC. Untuk percobaan pertama Variabel yang digunakan dalam pecobaan ini yaitu kutub magnet sebagai variabel manipulasi. Sedangkan jenis kumparan, jenis magnet sebagai variabel kontrolnya. Dan arah jarum galvanometer sebagai variabel respon. Untuk percobaan kedua variabel yang digunakan dalam pecobaan ini yaitu kutub magnet dan sumber tegangan DC sebagai variabel manipulasi. Sedangkan jenis kumparan, jenis logam sebagai variabel kontrolnya. Dan arah jarum galvanometer sebagai variabel respon. Untuk percobaan Ketiga variabel yang digunakan dalam pecobaan ini yaitu arah kutub tegangan, arah kutub magnet sebagai variabel manipulasi. Sedangkan sumber tegangan DC, jenis magnet, arah kutub magnet sebagai variabel kontrolnya. Dan arah penyimpangan pada kawat sebagai variabel respon. Untuk percobaan keempat variabel yang digunakan dalam pecobaan ini yaitu arah kutub tegangan, arah kutub magnet sebagai variabel manipulasi. Sedangkan sumber tegangan DC, jenis magnet, arah kutub magnet sebagai variabel kontrolnya. Dan arah penyimpangan pada kawat sebagai variabel respon. Dari percobaan yang dilakukan, didapat percobaan 1 dan 2 sesuai dengan azaz lentz dan percobaan 3 dan 4 sesuai dengan gaya lorentz serta arah arus, medan magnet dan gaya sesuai dengan kaidah tangan kanan Kata Kunci Azaz lentz, gaya Lorentz, kaidah tangan kanan Abstract An experimental magnetic fied experiment is available for Describe the principle of Lenzt in the process of magnetic induction, Describe the relationship of changes in magnetic flux with the direction of the electric current generated, describe the process of self-inductance, Describe the force that arises due to the electric field on a DC electric wire, Describe the force that arises due to the two conductor wires that are powered by DC electric current. For the first experiment, the variable used in this experiment is the magnetic pole as a manipulation variable. While the type of coil, the type of magnet as the control variable. And the direction of the galvanometer needle as a response variable. For the second experiment the variables used in this experiment are magnetic poles and DC voltage sources as manipulation variables. While the type of coil, the type of metal as the control variable. And the direction of the galvanometer needle as a response variable. For the experiments, the three variables used in this experiment are the direction of the voltage pole, the direction of the magnetic pole as a manipulation variable. While the DC voltage source, the type of magnet, the direction of the magnetic pole as the control variable. And the direction of the deviation on the wire as the response variable. For the fourth experiment the variables used in this experiment are the direction of the voltage pole, the direction of the magnetic pole as a manipulation variable. While the DC voltage source, the type of magnet, the direction of the magnetic pole as the control variable. And the direction of the deviation on the wire as the response variable. From the experiments carried out, obtained experiments 1 and 2 in accordance with azaz lentz and experiments 3 and 4 according to Lorentz force and the direction of current, magnetic field and force according to the rules of the right hand Keywords Azaz lentz, Lorentz style, right hand rules PENDAHULUAN Magnet berasal dari kata magnesia, yaitu sebuah nama kota kuno yang sekarang bernama Manisa di wilayah barat Turki, dimana sekitar 2500 tahun lalu kota ini telah ditemukan batu-batuan yang dapat menarik partikel-partikel besi. Sekarang kita mengenal berbagai magnet buatan, baik yang bersifat permanen maupun yang bersifat sementara. Seperti halnya listrik, magnet juga dapat menimbulkan suatu medan yang disebut medan magnetic, yaitu suatu ruang disekitar magnet yang masih terpengaruh gaya magnetic. Pada tahun 1269, berdasarkan hasil eksperimen, Pierre de Maricourt menyimpulkan bahwa semua magnet bagaimanapun bentuknya terdiri dari dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Kutub-kutub magnet ini memiliki efek kemagnetan paling kuat di bandingkan bgian magnet lainnya. Bentuk medan magnet dapat diamati dengan menabuurkan serbuk besi secara merata di atas karton yang bagian bawahnya diberi sebuah magnet batang. Sedangkan arah medan magnet didefinisikan sebagai arah yang ditunjukkan oleh kutub utara megnet jarum ketika ditempatkan di sekitar magnet. Dengan demikian, secara sederhana medan magnetic dapat dinyatakan dengan garis-garis khayal yang keluar dari kutub utara dan masuk ke kutub selatan yang disebut garis-garis medan magnetic atau garis-garis gaya magnetic. Medan magnetic selain ditimbulkan oleh arus listrik dalam suatu penghantar baik pada penghantar lurus, penghantar melingkar, maupun pada kumparan. Berdasarkan latar belakang tersebut dapat diperoleh beberapa rumusan masalah yakni Bagaimana proses asas Lentz pada proses induksi magnet?Bagaimana perubahan fluks magnet dengan arah arus listrik yang dihasilkanBagaimana proses terjadinya induktansi diriBagaimana gaya yang timbul akibat medan listrik pada kawat berarus listrik DCBagaimana gaya yang timbul akibat dua penghantar kawat yang dialiri arus listrik DC Dari rumusan-rumusan masalah diatas dapat ditentukan tujuan dari percobaan ini yaitu untuk Mendeskripsikan proses asas Lentz pada proses induksi magnetMendeskripsikan perubahan fluks magnet dengan arah arus listrik yang dihasilkanMendeskripsikan proses terjadinya induktansi diriMendeskripsikan gaya yang timbul akibat medan listrik pada kawat berarus listrik DCMendeskripsikan gaya yang timbul akibat dua penghantar kawat yang dialiri arus listrik DC INDUKTOR Magnet adalah suatu benda yang memiliki gejala dan sifat dapat mempengaruhi bahan-bahan tertentu yang berada di sekitarnya. Medan magnet adalah ruang di sektar magnet yang gaya tarik atau tolaknya masih dirasakan oleh magnet lain. Garis gaya adalah lintasan kutub utara dalam medan magnet atau garis yang bentuknya demikian hingga kuat medan di tiap titik dinyatakan oleh garis sesungguhnya. Sejalan dengan faham ini garis-garis gaya keluar dari kutub-kutub dan masuk kedalam kutub selatan. Untuk membuat pola garis-garis, gaya magnet selalu keluar dari kutub utara magnet dan masuk ke kutub selatan magnet. Garis-garis tersebut tidak pernah saling berpotongan. Kerapatan garis-garis gaya magnet menunjukkan kekuatan medan magnet. Medan magnet pada suatu titik tidak hanya dapat dihasilkan oleh medan magnet permanen tetapi juga dapat dihasilkan kawat berarus AC. Oesterd menyatakan bahwa disekitar kawat berarus terdapat medan listrik dengan garis gaya magnet melingkar dan berpusat pada kawat tersebut. Medan magnet termasuk dalam besaran vektor yang memiliki besar dan arah. Arah medan magnet pada suatu titik dapat ditentukan dengan kaidah tangan kanan dimana ibu jari menunjukkan arus. Jari telunjuk menunjukkan arah kuat medan dan jari tengah menunjukkan gaya yang timbul. Kaidah tangan kanan dapat dilakukan dengan menggenggam kawat lurus dengan tangan kanan sedemikian sehingga ibu jari menunjukkan arah kuat arus. Maka arah putaran keempat jari yang dirapatkan menunjukkan arah lingkaran garis medan magnet. HUKUM LENTZ Arah arus induksi dalam suatu kumparan adalah sedemikian rupa sehingga medan magnet yang dihasilkan arus tersebut melawan perubahan fluks penyebabnya Apa makna pernyataan huku ini a. Jika fluks yang menyebabkan ggl makin lama makin membesar maka arah arus induksi harus sedemikian rupa sehingga medan magnet yang dihasilkan arus induksi tersebut. Ini hanya mungkin jika arah medan magnet yang dihasilkanarus induksi berlawanan dengan arah medan yang diterapkan dalam loop. b. Jika fluks yang menyebabkan GGL makin lama makin mengecil maka arah arus induksi harus sedemikian rupa sehingga medan magnet yang dihasilkan arus induksi tersebut memperbesar fluks tersebut. Ini hanya mungkin jika arah medan maget yang dihasilkan arus induksi searah dengan arah medan yang diterapkan pada loop. INDUKTANSI DIRI Perubahan arus pada suatu kumparan menyebabkan munculnya ggl induksi. Besarnya ggl yang dihasilkan sebanding dengan laju perubahan arus namun memiliki tanda yang berbeda. Satuan induktansi adalah henry yang disingkat H Induktansi diri mengukur kemampuan sebuah kumparan menghasilkan ggl induksi jika kumparan tersebut mengalami perubhan arus. Makin besar induktansi diri maka maikn besar ggl induksi yang dihasilkan untuk perubahan arus yang besarnya tertentu. Induktansi diri dapat diperbesar dengan memperbanyak jumlah lilitan, memperbesar luas penampang dan mengurangi panjang solenoid. Jumah lilitan mempunyai pengaruh paling besar karena induktansi diri bergantung secara kuadratik terhadap jumlah lilitan GAYA LORENTZ Magnet tidak hanya menggunakan gya pada magnet lain, tetapi juga dapat melakukan gaya pada arus listrik. Jika kawat yang dialiri arus listrik ditempatkan dalam medan magnet, maka kawat tersebut mendapatkan gaya dari magnet. Besarnya gaya lorentz yang dialami kawat yang dialiri arus listrik dalam medan magnet dapat ditulis FBil GAYA ANTARA DUA KAWAT BERARUS LISTRIK Implikasi dari munculnya medan magnet dari kawat yang dialiri arus listrik adalah munculnya gaya antar dua kawat yang dialiri listrik. Arah medan magnet ini tegak lurus. Karena kawat 2 dialiri arus listrik sehingga ada gaya lorentz yang bekerja pada kawat 2. Arah arus listrik yang bekerja pada kawat 2 dan arah medan magnet pada kawat tersebut tegak lurus. HUKUM FARADAY Hukum ini menyatakan bahwa apabila terjadi perubahan fluks dalam suatu kumparan konduktor LOOP maka dihasilkan gaya gerak listrik yang berbanding lurus dengan laju perubahan fluks Jadi karakteristik induktor, saat kehilangan sumber tegangan, maka induktor akan menghasilkan tegangan untuk sesaat. Saat mendapat tegangan induktor juga memiliki karakteristik menjadikan intinya bersifat magnet untuk inti besi. Karakteristik magnet ini juga sering dimanfaatkan dalam berbagai perangkat elektronika. Besarnya ggl pada berapa cepat perubahan fluks berlangsung bukan bergantung pada berapa nilai fluks saat itu. Walaupun fluks dalam suatu kumparan sangat besar, namun jika tidak terjadi perubahan maka tidak ada ggl induksi yang dihasilkan. Sebaliknya, walaupun nilai fluks dalam suatu kumparan kecil, namun jika perubahannya mendadak, maka ggl yang dihasilkan juga besar. METODE Alat dan BahanKit kumparan 2 buahKit magnet 1 buahGalvanometer 3 buahBaterai 1 buahKabel konektor secukupnyaKawat 1 buahBatang besi 1 buah Gambar rangkaian percobaan Percbaan Asas entz Percbaan Induktansi Diri Percbaan kawat tungga berarus Percbaan Kawat Sejajar Berarus Variabel PercobaanPercbaan Asas Lentz Variabel manipulasi kutub magnet Variabel kontrol jenis kumparan, jenis magnet Variabel Respon arah jarum galvanometer Percobaan Induktansi diri Variabel manipulasi kutub, sumber tegangan. Variabel kontrol jenis logam, jenis kumparan. Variabel respon arah jarum galvanometer. 3. Percbaan Kawat Tunggal Berarus Variabel manipulasi arah kutub tegangan, arah kutub magnet Variabel kontrol sumber tegangan DC, jenis magnet, arah kutub magnet Variabel Respon arah penyimpangan pada kawat 4. Percbaan Kawat Sejajar Bebas Variabel manipulasi arah kutub tegangan Variabel kontrol sumber tegangan DC, jenis magnet, arah kutub magnet Variabel Respon arah penyimpangan pada kawat Langkah percobaan a. Percobaan Asas Lenz 1. Menyusun rangkain percobaan sesuai gambar percobaan untuk menguji asas Lentz. 2. Merangkai kumparan dengan galvanometer. 3. Melakukan percobaan dengan menggerakkan magnet agar timbul induksi. 4. Mengamati arah jarum jam pada galvanometer ketika magnet dimasukkan ke dalam kumparan dan dikeluarkan dari kumparan b. Percobaan Induktansi Diri 1. Menyusun rangkain percobaan sesuai gambar percobaan untuk menguji asas Lentz. 2. Menghubungkan kumparan pertama dengan galvanometer. 3. Menghubungkan kumparan ke dua dengan arus DC. 4. Memasukkan batang logam ke kedua kumparan. 5. Membuka dan menutup rangkaian kumparan yang terhubung ke arus DC. 6. Mengamati arah jarum pada galvanometer. c. Percobaan Kawat Tunggal Berarus 1. Merangkai kawat dan menghubungkan dengan sumber tegangan arus DC sesuai dengan gambar percobaan. 2. Meletakkan magnet ladam pada kawat berarus, dan kawat berarus tepat berada di antara kutub magnet. 3. Mengamati pergerakan kawat. d. Percobaan Kawat Sejajar Berarus 1. Merangkai dua kawat secara sejajar dan menghubungkan dengan sumber tegangan DC sesuai dengan gambar percobaan. 2. Mengamati interaksi yang terjadi diantara dua kawat penghantar. HASIL DAN PEMBAHASAN Data Analisis Data Percobaan hukum lenz Berdasarkan data hasil percobaan yang diperoleh arah penyimpangan pada jarum galvano ketika magnet memasuki kumparan yang dihubungkan dengan galvanometer. Pada percobaan ini, jenis kumparan merupakan variable control dan ditentukan jenis magnet yaitu magnet batang. Respon arah penyimpangan jarum galvanometer yaitu pada saat dimasukkan arah kutub utara magnet dimasukkan yaitu arah jarum galvanometer menyimpang kea rah kanan. Respon arah penyimpangan jarum galvanometer yang diperoleh ketika kutub selatan magnet dimasukkan yaitu arah jarum galvanometer menyimpang kearah kiri Penyimpangan jarum galvanometer menunjukkan terjadi perubahan fluks dalam suatu kumparan sehungga dihasilkan gaya gerak listrik induksi, ketika praktikan memasukkan dan mengeluarkan magnet batang pada kumparan dengan cepat. Laju jarum galvanometer juga bergerak cepat menyimpang . hal ini menunjukkan bahwa gaya gerak listrik ggl induksi sebanding dengan laju perubahan fluks sesuai dengan hukum faraday Percbaan Induktansi Diri Berdasarkan data hasil percobaan yang diperoleh arah penyimpangan pada jarum galvano ketika Besi memasuki 2 kumparan yang masing-masing dihubungkan dengan baterai dan galvanometer. Pada percobaan ini, jenis kumparan dan jenis logam merupakan variabel control. Respon arah penyimpangan jarum galvanometer yaitu pada saat dimasukkan arah kutub utara magnet dimasukkan yaitu arah jarum galvanometer menyimpang kearah kanan. Respon arah penyimpangan jarum galvanometer yang diperoleh ketika kutub selatan magnet dimasukkan yaitu arah jarum galvanometer menyimpang kearah kiri Percobaan Kawat Tunggal Berarus Berdasarkan data hasil percobaan yang diperoleh arah naik turunnya kawat tunggal yang diberi arus DC yang diletakkan magnet U dengan posisi sedemikian rupa. Pada percobaan ini, sumber tegangan DC, jenis magnet, arah kutub magnet merupakan variabel control. Respon arah penyimpangan pada kawat yaitu pada saat power suplay dinyalakan kawat menjadi tegang dan keatas begitu pua sebaliknya pada saat pwer suplay dimatikan kawan merengganggang dan bergerak kebawah. Respon arah penyimpangan kawat yang diperoleh ketika kutub selatan magnet dan utara di rubah posisinya yaitu arah kawat yang menyimpang keatas dan kebawah. Percobaan Kawat Sejajar Berarus Berdasarkan data hasil percobaan yang diperoleh arah naik turunnya kawat tunggal yang diberi arus DC ya. Pada percobaan ini, sumber tegangan DC merupakan variabel control. Respon arah penyimpangan pada kawat yaitu pada saat power suplay dinyalakan kawat menjadi tegang dan keatas sedikit mendekat begitu pua sebaliknya pada saat pwer suplay dimatikan kawan merengganggang dan bergerak kebawah sedikit merenggang. Respon arah penyimpangan kawat yang diperoleh ketika kawat dirangkai dengan arus sejenis dan beda jenis yaitu arah kawat yang menyimpang keatas sedikit mendekat dan kebawah sedikit merenggang. PENUTUP Simpulan Dari percobaan yang dilakukan, didapat percobaan 1 dan 2 sesuai dengan azaz lentz dan percobaan 3 dan 4 sesuai dengan gaya lorentz serta arah arus, medan magnet dan gaya sesuai dengan kaidah tangan kanan. Saran Berhati-hati saat menggunakan galvanometer pada saat menentukan arah arus karena menggunakan arus DC dan pada saat mengamplas tembaga hati-hati karena tipis dan mudah pustus . DAFTAR PUSTAKA Halliday, Fisika untuk Universitas Jilid 2. Jakarta Erlangga. Tripler, Paul A. 2001. Fisika untuk Sains dan Teknik. Jakarta Erlangga. Giancoli, douglas C. 2001. Fisika Universitas edisi 5 Jilid 2 Terjemahan. Jakarta Erlangga. Buku Pedoman Universitas Negeri Surabaya Fakultas Matematika dan IlmuPengetahuan Alam. Surabaya Unesa University Press
Sedangkanmagnet membutuhkan kedua kutub untuk menghasilkan medan magnet, karena akan terus menjalar dari kutub utara ke kutub selatan. Garis-garis medan magnet yang akan terus merambat ke tiap kutubnya. Magnet punya keunikan tersendiri. Magnet yang memiliki kutub utara dan kutub selatan tidak akan kehilangan medannya apabila dipotong. Pengertian Medan Magnet, Sifat, Satuan, Rumus, Contoh Soal dan jawaban adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakan muatan listrik arus listrik yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak lainnya. Putaran mekanika kuantum dari satu partikel membentuk medan magnet dan putaran itu dipengaruhi oleh dirinya sendiri seperti arus listrik; inilah yang menyebabkan medan magnet dari ferromagnet “permanen” Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Induksi Elektromagnetik Pengertian, Penerapan, dan Rumus Serta Contoh Soalnya Lengkap Medan magnet, dalam ilmu Fisika, adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakan muatan listrik arus listrik yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak lainnya. Putaran mekanika kuantum dari satu partikel membentuk medan magnet dan putaran itu dipengaruhi oleh dirinya sendiri seperti arus listrik; inilah yang menyebabkan medan magnet dari ferromagnet “permanen”. Sebuah medan magnet adalah medan vektor yaitu berhubungan dengan setiap titik dalam ruang vektor yang dapat berubah menurut waktu. Arah dari medan ini adalah seimbang dengan arah jarum kompas yang diletakkan di dalam medan tersebut. Medan magnet adalah ruangan di sekitar kutub magnet, yang gaya tarik/tolaknya masih dirasakan oleh magnet lain. Dalam arti luas Medan magnet, adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakan muatan listrik arus listrik yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak lainnya. Putaran mekanika kuantum dari satu partikel membentuk medan magnet dan putaran itu dipengaruhi oleh dirinya sendiri seperti arus listrik; inilah yang menyebabkan medan magnet dari ferromagnet “permanen”. Sebuah medan magnet adalah medan vektor yaitu berhubungan dengan setiap titik dalam ruang vektor yang dapat berubah menurut waktu. Arah dari medan ini adalah seimbang dengan arah jarum kompas yang diletakkan di dalam medan tersebut. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Gelombang Elektromagnetik Pengertian, Sifat, Macam, Rumus Beserta Contoh Soal Lengkap Sifat Medan Magnet Hasil kerja Maxwell telah banyak menyatukan listrik statis dengan kemagnetan, yang menghasilkan sekumpulan empat persamaan mengenai kedua medan tersebut. Namun, berdasarkan rumus Maxwell, masih terdapat dua medan yang berbeda yang menjelaskan gejala yang berbeda. Einsteinlah yang berhasil menunjukkannya dengan relativitas khusus, bahwa medan listrik dan medan magnet adalah dua aspek dari hal yang sama tensor tingkat 2, dan seorang pengamat bisa merasakan gaya magnet di mana seorang pengamat bergerak hanya merasakan gaya elektrostatik. Jadi, dengan menggunakan relativitas khusus, gaya magnet adalah wujud gaya elektrostatik dari muatan listrik yang bergerak, dan bisa diprakirakan dari pengetahuan tentang gaya elektrostatik dan gerakan muatan tersebut relatif terhadap seorang pengamat. Arus mengalir melalui sepotong kawat membentuk suatu medan magnet M disekeliling kawat. Medan tersebut terorientasi menurut aturan tangan kanan. Magnet terdiri dari magnet-magnet kecil yang mengarah kearah yang sama magnet elementer.Setiap magnet memiliki 2 kutub magnet, yaitu kutub utara dan selatan. Sifat dari kedua kutub itu adalah Jika kutub yang sejenis didekatkan akan saling tolak-menolak Jika kutub yang tidak sejenis didekatkan akan saling tarik-menarik. Jika magnet batang dipotong pada bagian tengahnya maka akan membentuk magnet-magnet baru dengan kutub yang sesuai dengan arah magnet elementer. sifat magnet dapat menarik logam seperti baja ataupun besi atau benda sesama magnet. sifat magnet memiliki dua kutub yang sudah saya jelaskan di atas. Yaitu kutub utara dan kutub selatan. Magnet selalu berpasangan kutubnya. Jika dipecah-pecah sampai kecil, magnet tetap memiliki dua kutub. kutub magnet yang senama atau satu jenis akan tolak menolak. Sedangkan kutub yang tidak sejenis senantiasa akan tarik-menarik. Contohnya adalah jika ujung kutub utara magnet A didekatkan dengan kutub utara magnet B maka kedua magnet tersebut akan tolak-menolak. Akan tetapi jika kutub utara magnet A di dekatkan kutub utara magnet B maka akan tarik-menarik. Hal ini seperti cowok suka sama cewek. Artinya normal bukan? magnet memiliki daerah di sekitarnya yang masih dipengaruhi magnet itu sendiri yang disebut dengan medan magnet. Misalnya jika kamu meletakkan sebuah jarum pentul pada dekat magnet, maka jarum pentul tersebut akan ketarik oleh magnet dan menempel. Penggolongan Benda Berdasarkan Sifat Magnetnya. Berdasarkan sifat magnetnya benda dibagi menjadi 2 macam yaitu ferromagnetik benda yang dapat diterik kuat oleh magnet, parramagnetik denda yang dapat ditarik magnet dengan lemah dan diamagnetik benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet. Contoh ferromagnetik adalah besi, baja, nikel dan kobalt. Contoh parramagnetik adalah platina dan aluminium. Contoh diamagnetik adalah seng, dan bismut. Setiap magnet mempunyai sifat ciri sebagai berikut dapat menarik benda logam tertentu. gaya tarik terbesar berada di kutubnya. selalu menunjukkan arah utara dan selatan bila digantung bebas. memiliki dua kutub. tarik menarik bila tak sejenis. tolak menolak bila sejenis Magnet dapat menarik benda logam tertentu karena susunan magnet elementer didalam magnet itu tersusun teratur. Bila kita bisa membuat susunan magnet elementer teratur maka kita bisa membuat magnet. Hal penting yang harus kita bahami adalah sebagian besar orang berfikir bahwa cara membuat magnet ini menentukan sifat kemagnetan suatu benda. Orang selalu berfikir bahwa jika magnet dibuat dengan cara menggosok maka akan diperoleh magnet permanen dan jika diperoleh dengan cara elektromagnetik maka akan diperoleh magnet sementara. Anggapan ini adalah keliru bukan salah, kenapa bisa seperti itu? karena orang tidak melihat bahan apa yang digunakan. Jika baja dibuat magnet dengan caradigosok akan diperoleh magnet permanen tetapi jika besi yang digosok maka akan diperoleh magnet sementara. Kebanyakan ketika orang membuat magnet dengan cara menggosok selalu menggunakan baja, inilah mengapa muncul anggapan bahwa menggosok dapat membuat magnet bersifat permanen. Kasus yang lain adalah elektromagnetik, jika kita amati elektromagnetik manapun akan menggunakan inti besi lunak besi bukan baja, karena inti besi yang digunakan maka elektromagnetik menghasilkan magnet sementara. Tetapi coba anda pikir apabila intinya diganti dengan baja, apa yang akan terjadi? yang pasti baja akan menjadi magnet permanen sehingga elektromagnetik tidak dapat dimanfaatkan. Dari penjelasan kasus diatas dapat kita simpulkan bahwa sifat permanen dan sifat sementara suatu magnet tidak di pengaruhi oleh cara membuat tetapi dipegaruhi oleh bahan yang digunakan. Dengan cara apapun jika bahan yang digunakan baja maka magnet yang dihasilkan akan bersifat permanen. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Energi Potensial – Pengertian, Jenis, Gravitasi, Listrik, Magnetik, Elastis, Contoh Soal Prinsip Kemagnetan Pada sebuah magnet sebenarnya merupakan kumpulan jutaan magnet ukuran mikroskopik yang teratur satu dan lainnya. Kutub utara dan kutub selatan magnet posisinya teratur lihat gambar 3. Secara keseluruhan kekuatan magnetnya menjadi besar. Logam besi bisa menjadi magnet secara permanen tetap atau bersifat megnet sementara dengan cara induksi elektromagnetik. Tetapi ada beberapa logam yang tidak bisa menjadi magnet, misalnya tembaga dan aluminium, dan logam tersebut dinamakan diamagnetik. Bumi merupakan magnet alam raksasa, dapat dibuktikan dengan alat yang dinamakan kompas, dimana jarum penunjuk pada kompas akan menunjukkan arah utara dan selatan bumi kita, seperti diperlihatkan pada gambar 1. Karena sekeliling bumi sebenarnya dilingkupi garis gaya magnet yang tidak tampak oleh mata kita tapi bisa diamati dengan kompas keberadaannya. Batang magnet memancarkan garis gaya magnet yang melingkupi dengan arah dari utara ke selatan. Pembuktian sederhana dilakukan dengan menempatkan batang magnet diatas selembar kertas, kemudian diatas kertas tersebut ditaburkan serbuk halus besi secara merata, yang terjadi adalah bentuk garis-garis dengan pola melengkung oval diujung-ujung kutub. Ujung kutub utara-selatan muncul pola garis gaya yang kuat. Daerah netral pola garis gaya magnetnya lemah. Bagian netral magnet artinya tidak memiliki kekuatan magnet. Untuk membuktikan bahwa daerah netral tidak memiliki kekuatan magnet. Ambil beberapa sekrup besi, amatilah tampak sekrup besi akan menempel baik diujung kutub utara maupun ujung kutub selatan. Daerah netral dibagian tengah sekrup tidak akan menempel sama sekali, dan sekrup akan terjatuh. Mengapa besi biasa berbeda logam magnet ? Pada besi biasa sebenarnya terdapat kumpulan magnet-magnet dalam ukuran mikroskopik, tetapi posisi masing-masing magnet tidak beraturan satu dengan lainnya sehingga saling menghilangkan sifat kemagnetannya Arah garis gaya magnet dengan pola garis melengkung mengalir dari arah kutub utara menuju kutub selatan. Didalam batang magnet sendiri garis gaya mengalir sebaliknya, yaitu dari kutub selatan ke kutub utara. Didaerah netral tidak ada garis gaya diluar batang magnet. Pembuktian secara visual garis gaya magnet untuk sifat tarik menarik pada kutub berbeda dan sifat tolak-menolak pada kutub sejenis dengan menggunakan magnet dan serbuk halus besi, gambar 4. Tampak jelas kutub sejenis utara-utara garis gaya saling menolak satu dan lainnya. Pada kutub yang berbeda utara-selatan, garis gaya magnet memiliki pola tarik menarik. Sifat saling tarik menarik dan tolak menolak magnet menjadi dasar bekerjanya motor listrik. Pola garis medan magnet tolak-menolak dan 4b. pola garis medan magnet tarik-menarik. Untuk mendapatkan garis gaya magnet yang merata disetiap titik permukaan maka ada dua bentuk yang mendasari rancangan mesin listrik. Bentuk datar flat akan menghasilkan garis gaya merata setiap titik permukaannya. Bentuk melingkar radial, juga menghasilkan garis gaya yang merata setiap titik permukaannya. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian, Fungsi, Sifat Dan Jenis Magnet Serta 5 Bentuknya Terlengkap Teori Kemagnetan Bumi Teori ini sangat rumit untuk dijelaskan, sebaiknya kita harus bisa membedakan dulu antara gravitasi bumi dengan magnet bumi. Kita dapat berdiri di atas muka bumi bukan karena bumi bersifat magnet, kenapa bisa begitu? Karena sesuai dengan definisi magnet adalah bahan yang bisa menarik benda magnetik sedangkan kita bukanlah bahan magnetik. Lalu apa yang membuat kita bisa berdiri diatas bumi? Jawabnya karena bumi mempunyai gravitasi yaitu kekuatan untuk menarik semua benda yang ada disekitarnya tidak perduli itu benda magnetik atau bukan. Gravitasi bumi ditimbulkan karena bumi mempunyai massa, semakin besar massa maka semakin besar gravitasinya ini semua sesuai dengan hukum Newton dan teori relativitas. Sedangkan sifat kemagnetan bumi ditimbulkan karena bumi berotasi dan berevolusi ini pendapat saya jadi jika bumi tidak lagi berotasi maka sifat kemagnetannya lama – lama akan hilang. Mulai dari sekarang supaya pembahasan bab kemagnetan tidak membuat bingung maka kita harus membedakan antara gravitasi bumi dengan magnet bumi. Kutub utara magnet bumi berada di sekitar kutub selatan bumi, sedangkan kutub selatan magnet bumi berada disekitar kutub utara bumi. Antara kutub utara magnet bumi dengan kutub selatan bumi tidak berimpit, ini juga terjadi pada kutub selatan magnet bumi. Akibat hal tersebut maka bila kita melihat kompas menunjukka arah selatan ini berarti tidak menunjukkan persis arah selatan tetapi mengalami penyimpangan sedikit dari kutub selatan bumi. Penyimpangan ini membentuk sudut yang disebut dengan sudut deklinasi. Apabila kita membawa kompas dari katulistiwa menuju kutub bumi maka kompas itu akan condong ke bawah atau ke atas. Kecondongan ini karena tertatik oleh kutub magnet bumi. Sudut yang dibentuk dari kecondongan kompas terhadap arah horisontal disebut dengan sudut inklinasi. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Gaya dalam Ilmu Fisika Terlengkap Satuan dan Rumus Medan Magnet Kuat Medan H = Itensity Kuat medan magnet di suatu titik di dalam medan magnet ialah besar gaya pada suatu satuan kuat kutub di titik itu di dalam medan magnet m adalah kuat kutub yang menimbulkan medan magnet dalam Ampere-meter. Garis Gaya. Garis gaya adalah Lintasan kutub Utara dalam medan magnet atau garis yang bentuknya demikian hingga kuat medan di tiap titik dinyatakan oleh garis singgungnya. Sejalan dengan faham ini, garis-garis gaya keluar dari kutub-kutub dan masuk ke dalam kutub Selatan. Untuk membuat pola garis-garis gaya dapat dengan jalan menaburkan serbuk besi disekitar sebuah magnet. Gambar pola garis-garis gaya. Pengamatan lain untuk menunjukkan adanya medan magnet dapat dilakukan dengan meletakkan beberapa kompas di sekitar magnet. Jarum-jarum kompas akan menunjukkan arah garis-garis gaya magnet pada titik-titik tertentu di sekitar magnet. Jadi, adanya medan magnet dapat digambarkan dengan garis-garis gaya magnet. Garis gaya magnet adalah garis khayal yang merupakan lintasan kutub utara magnet-magnet kecil apabila dapat bergerak dengan bebas. Garis-garis gaya magnet selalu mengarah dari kutub utara ke selatan dan tidak pernah berpotongan. Gaya tarik-menarik antara dua kutub magnet tak senama dan gaya tolakmenolak antara dua kutub yang senama digambarkan dengan garis-garis gaya magnet. Rapat Garis-Garis Gaya B = Flux Density Definisi Jumlah garis gaya tiap satuan luas yang tegak lurus kuat medan. catatan rapat garis-garis gaya menyatakan kebesaran induksi magnetik. Medan magnet yang rapat garis-garis gayanya sama disebut medan magnet serba sama homogen Diamagnetik Dan Para Sehubungan dengan sifat-sifat kemagnetan benda dibedakan atas Diamagnetik dan Para magnetik. Benda magnetik bila ditempatkan dalam medan magnet yang tidak homogen, ujung-ujung benda itu mengalami gaya tolak sehingga benda akan mengambil posisi yang tegak lurus pada kuat medan. Benda-benda yang demikian mempunyai nilai permeabilitas relatif lebih kecil dari satu. Contoh Bismuth, tembaga, emas, antimon, kaca flinta. Benda paramagnetik bila ditempatkan dalam medan magnet yang tidak homogen, akan mengambil posisi sejajar dengan arah kuat medan. Benda-benda yang demikian mempunyai permeabilitas relatif lebih besar dari pada satu. Contoh Aluminium, platina, oksigen, sulfat tembaga dan banyak lagi garam-garam logam adalah zat paramagnetik. Benda feromagnetik Benda-benda yang mempunyai effek magnet yang sangat besar, sangat kuat ditarik oleh magnet dan mempunyai permeabilitas relatif sampai beberapa ribu. Contoh Besi, baja, nikel, cobalt dan campuran logam tertentu almico Medan Magnet Sekitar Arus Listrik Percobaan OERSTED Di atas jarum kompas yang seimbang dibentangkan seutas kawat, sehingga kawat itu sejajar dengan jarum kompas. jika kedalam kaewat dialiri arus listrik, ternyata jarum kompas berkisar dari keseimbangannya. Jadi diambil kesimpulan bahwa disekitar arus listrik ada medan magnet. Bila arus listrik yang berada anatara telapak tangan kanan dan jarum magnet mengalir dengan arah dari pergelangan tangan menuju ujung-ujung jari, kutub utara jarum berkisar ke arah ibu jari. Bila arus listrik arahnya dari pergelangan tangan kanan menuju ibu jari, arah melingkarnya jari tangan menyatakan perkisaran kutub Utara. Pola garis-garis gaya di sekitar arus sebidang karton datar ditembuskan sepotong kawat tegak lurus, di atas karbon ditaburkan serbuk besi menempatkan diri berupa lingkaran-lingkaran yang titik pusatnya pada titik tembus kawat. Cara menentukan arah medan magnet Bila arah dari pergelangan tangan menuju ibu jari, arah melingkar jari tangan menyatakan arah medan magnet. Hukum Biot Savart. Definisi Besar induksi magnetik di satu titik di sekitar elemen arus, sebanding dengan panjang elemen arus, besar kuat arus, sinus sudut yang diapit arah arus dengan jaraknya sampai titik tersebut dan berbanding terbalik dengan kwadrat jaraknya. Induksi Magnetik Induksi magnetik di sekitar arus lurus. Besar induksi magnetik di titik A yang jaraknya a dari kawat sebanding dengan kuat arus dalam kawat dan berbanding terbalik dengan jarak titik ke kawat. Titik A berjarak x dari pusat kawat melingkar besarnya induksi magnetik di A dirumuskan Jika kawat itu terdiri atas N lilitan maka Jika arah arus sesuai dengan arah melingkar jari tangan kanan arah ibu jari menyatakan arah medan magnet. Solenoide Solenoide adalah gulungan kawat yang di gulung seperti spiral. Bila kedalam solenoide dialirkan arus listrik, di dalam selenoide terjadi medan magnet dapat ditentukan dengan tangan. Gaya Lorentz Pada percobaan oersted telah dibuktikan pengaruh arus listrik terhadap kutub magnet, bagaimana pengaruh kutub magnet terhadap arus listrik akan dibuktikan dari percobaan berikut Seutas kawat PQ ditempatkan diantara kutub-kutub magnet ladam kedalam kawat dialirkan arus listrik ternyata kawat melengkung kekiri. Gejala ini menunjukkan bahwa medan magnet mengerjakan gaya pada arus listrik, disebut Gaya Lorentz. Vektor gaya Lorentz tegak lurus pada I dan B. Arah gaya Lorentz dapat ditentukan dengan tangan kanan. Bila arah melingkar jari-jari tangan kanan sesuai dengan putaran dari I ke B, maka arah ibu jari menyatakan arah gaya Lorents. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Radiasi , Bahaya, Jenis, Dampak, Dan Manfaat Contoh Soal dan Jawaban Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari
Medanmagnet adalah daerah yang dipengaruhi oleh gaya magnet. Medan magnet tidak dapat kita lihat, tetapi dapat digambarkan. Besar medan magnet tergantung pada kekuatan magnet. Agar lebih memahami medan magnet, coba lakukan percobaan berikut! a. Alat dan Bahan. Magnet. Serbuk besi yang diperoleh dari gundukan pasir.
– Magnet merupakan benda yang dapat menarik benda disekitarnya sebab memiliki sifat kemagnetan atau magnetis. Kemagnetan atau magnetis yaitu kemampuan benda untuk menarik benda-benda lain yang ada di sekitarnya. Gaya magnet mampu menimbulkan tertariknya benda-benda di sekitarnya. Kekuatan magnet menarik benda-benda tertentu disebut gaya magnet. Medan magnet adalah kawasan atau wilayah yang dipengaruhi oleh gaya magnet. Medan magnet tidak mampu kita lihat, tetapi dapat digambarkan. Besar medan magnet tergantung pada kekuatan magnet. Medan magnet mampu ditunjukan dengan memakai serbuk besi yang ditaburkan di atas kertas dan dapat pula memakai kompas. Arah medan magnet yang berupa garis-garis yang menghubungkan kutub-kutub magnet disebut dengan garis gaya magnet. Garis gaya magnet memiliki ciri antara lain sebagai berikut Garis gaya magnet mempunyai arah meninggalkan kutub utara dan menuju kutub selatan. Garis gaya magnet selalu tidak berpotongan. Daerah yang garis-garis gaya magnetiknya rapat memperlihatkan medan magnetik yang kuat, sedangkan kawasan yang garis-garis gaya magnetiknya kurang rapat menunjukkan medan magnetik yang lemah Laporan Percobaan Medan Magnet Tujuan Percobaan Mengidentifikasi medan magnet Alat dan materi 1..Magnet 2. Serbuk besi yang diperoleh dari gundukan pasir 3. Kertas karton berukuran A4 Langkah-langkah Langkah-langkah Percobaan Taruhlah magnet di bawah kertas karton berukuran A4. Taburkan serbuk besi secukupnya di atas kertas karton tersebut. Ketuklah kertas karton secara perlahan. Gerakkan magnet di seputar kertas. Jauhkan magnet dari kertas. Hasil Percobaan Di tempat sekitar kutub magnet garis-garis yang dibentuk oleh pasir besia sangat rapat. Di bab tengah magnet garis-garis yang terbentuk oleh pasir besi lebih renggang bila dibandingkan dengan tempat di sekitar kutub magnet.. Kesimpulan Dari pengamatan yang telah dilakukuan mampu disimpulkan bahwa medan magnet paling berpengaruh ialah di sekitar kutub magnet yang ditunjukan oleh rapatnya garis-garis yang dibuat oleh pasir besi. Sedangkan pada bagian tengah magnet memiliki medan magnet yang kurang berpengaruh yang ditunjukan dengan renggangnya garis-garis yang dibentuk oleh pasir besi. Walaupun gaya-gaya magnet yang terkuat terletak pada kutub-kutub magnet, gaya-gaya magnet tidak hanya berada pada kutub-kutubnya.. Gaya-gaya magnet juga timbul di sekitar magnet. tempat di sekitar magnet yang terdapat gaya-gaya magnet disebut medan magnet. Terima kasih telah membaca artikel di website semoga bisa memberikan informasi yang bermanfaat bagi kamu dan bisa dijadikan referensi. Artikel ini telah dimuat pada kategori pendididkan Jangan lupa share ya jika artikelnya bermanfaat. Salam admin ganteng..!!
.
  • viiiem43g4.pages.dev/910
  • viiiem43g4.pages.dev/2
  • viiiem43g4.pages.dev/652
  • viiiem43g4.pages.dev/522
  • viiiem43g4.pages.dev/965
  • viiiem43g4.pages.dev/71
  • viiiem43g4.pages.dev/649
  • viiiem43g4.pages.dev/665
  • viiiem43g4.pages.dev/135
  • viiiem43g4.pages.dev/410
  • viiiem43g4.pages.dev/478
  • viiiem43g4.pages.dev/115
  • viiiem43g4.pages.dev/875
  • viiiem43g4.pages.dev/787
  • viiiem43g4.pages.dev/107
  • gambar percobaan bentuk medan magnet